Di antara bayang dan cahaya

wajahmu menjelma

ada riak~riak mesra

namun kau tidak menyapa

kau merenungku saja

Kiranya duka dulu yang membuatmu begitu

sudilah engkau memaafkanku

kuakui kesilapanku dulu

yang berlalu biarkan berlalu

Seketika aku berhenti sejenak

wajah yang kurindu lama kutatap

biarpun menyambung cerita lama bukanlah satu yang diharap

namun bayangmu dan yang nyata tak mampu lagi kuelak

Di antara bayang dan cahaya

satu saja yang ku ada

dalam kelam ada cahaya

dalam hilang tetap sedia.